Biografi Lengkap Jokowi

Ir Joko Widodo atau Jokowi (lahir di Surakarta, Jawa Tengah, 21 Juni 1961; umur 52 tahun) adalah seorang politikus Indonesia keturunan Jawa dan kini menjadi Presiden Indonesia mulai 20 Oktober 2014. Beliau pernah menjabat sebagai Gubernur Jakarta. Beliau juga adalah mantan walikota Surakarta (Solo) dari 2005 sampai 2012. Kemudian Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memilih dia dan Basuki Tjahaja Purnama bertanding Pemilihan Gubernur DKI Jakarta. [1]

Jokowi telah melanjutkan di Fakultas Kehutanan Universitas Gajah Mada dan dan kemudian menjadi pengusaha mebel sebelum menjadi walikota pada tahun 2005. Sejak itu ia berhasil menjadikan kota Surakarta sebagai kota pariwisata dan budaya serta memajukan industri batik. Selain itu memperkenalkan sistem bus Batik Solo Trans, Jalan Slamet Riyadi dan Ngarsopuro diperindahkan, dan kota Solo menjadi tuan rumah berbagai acara internasional. Selain itu berhasil Mount pedagang kaki lima tanpa banyak protes. Pada tahun 2012, ia dicalonkan oleh PDI-P sebagai calon Gubernur DKI Jakarta.

Pada 20 September 2012, Jokowi menang Pilkada Jakarta 2012 karena gambar baru, bersih dan masih mudah.Beliau meluncurkan Kartu Jakarta Sehat, Kartu Jakarta Pintar, pembangunan Angkutan Massal Cepat (MRT) dan Monorel. Popularitasnya yang melonjak naik menyebabkan namanya tercantum sebagai calon Presiden Indonesia 2014.

Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri memberi mandat kepadanya pada 14 Maret 2014 sebagai calon presiden dari PDI-P bersama Prabowo Subianto.

.............
Joko Widodo adalah anak Noto Mihardjo dan Sujiatmi Notomiharjo dengan aslinya Mulyono.Ayahnya berasal dari Karanganyar, sementara neneknya dari desa Kabupaten Boyolali. Bersekolah di SD Negeri 111 Tirtoyoso dan antaranya gurunya adalah Sutarti Wardojo yang teramat memuji kepemimpinannya.

Sejak kecil biasa menjual payung demi kebutuhan sekolah dan jajan. Dia berjalan kaki saja ke sekolah. Ayahnya seorang tukang kayu dan banyak mempengaruhi gaya berpikir Jokowi. Selanjutnya belajar di SMP Negeri 1 Surakarta dan SMA Negeri 6 Surakarta.

Selanjutnya sambung belajar jurusan kehutanan di Universitas Gajah Mada dan berhasil menghasilkan tesis "Studi tentang Pola Konsumsi Kayu Lapis pada Pemakaian Akhir di Kodya Surakarta".

Setelah lulus pada 1985, dia bekerja di BUMN PT Kertas Kraft Aceh dan di Hutan Pinus merkusii di Dataran Tinggi Gayo, Aceh Tengah. Kemudian membantu saudaranya Miyono, CV Roda Jati. Tahun 1988 dia mendirikan CV Rakabu dan banyak kali tertipu dengan debitur. Tahun 1990 dia bangkit kembali dengan pinjaman modal Rp 30 juta dari ibunya.

Mitra bisnisnya Micl Romaknan memberi kepercayaan untuk melanjutkan usaha niaga, memanjat ke seluruh Eropa dan kembali ke Indonesia sebagai politisi.

Selama Pemilihan Kota Solo 2005, Jokowi bertanding atas tiket Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai calon Walikota Surakarta. Di bawah kepemimpinannya, Solo mengalami perubahan dan menjadi studi di universitas luar negeri.Seterusnya Jokowi terpilih kembali sebagai walikota Surakarta 2010

Slogan baru diperkenalkan yaitu "Solo: The Spirit of Java". Semua pedagang di Taman Banjarsari dipindahkan ke tempat baru yang lebih cantik. Taman Balekambang yang menganggur berhasil diubah menjadi taman.

Kota Solo diangkat menjadi "kota budaya" dan "kota batik" .Contohnya tahun 2011, Solo menjadi ibukota batik Indonesia. Selain itu, sejak tahun 2008, kota Solo mengadakan Solo Batik Carnival hampir setiap tahun. Tahun 2007, Surakarta menjadi tuan rumah Festival Musik Dunia di kompleks Benteng Vastenburg dan tahun 2008 dipindahkan ke komplek Istana Mangkunegaran. Selain itu, Solo menjadi tuan rumah Euro-Asia World Heritage Cities Conference and Exhibition (2008), Solo International Ethnic Music Festival (Siem) (2007) International Performing Arts Festival (2009).
.....................
Pada 11 Juni 2004, Paku Buwono XII meninggal tanpa menunjuk setiap waris. Akibatnya terjadi perebutan antara kedua putranya, Sampeyan Dalem Ingkang Sinuwun Kanjeng Susuhunan (SDISKS) Paku Buwono XIII dan Kanjeng Gusti Pangeran Haryo (KGPH) Panembahan Agung Tedjowulan.

Pemerintah Republik Indonesia menawarkan dualisme kepemimpinan, dengan Paku Buwono XIII sebagai Raja dan KGPH Panembahan Agung Tedjowulan sebagai wakil atau Mahapatih. Namun konflik belum selesai karena beberapa keluarga keraton masih menolak penyatuan ini.Contohnya pada 25 Mei 2012 kedua mereka 'berebutan' di pintu utama Keraton di Korikamandoengan. Akhirnya Jokowi berdiskusi dengan semua pihak. Pada 4 Juni 2012 akhirnya Ketua DPR Marzuki Alie setuju menyelesaikan konflik Keraton Surakarta dengan melepas gelar Panembahan Agung Tedjowulan.

Untuk menyelesaikan masalah pasar kota Solo, Jokowi turun lapangan, berbincang dengan pedagang di Monumen 45 Banjarsari dan di Loji Gandrung.

Jokowi juga meluncurkan Prambanan Express Train yaitu kereta komuter antara Solo dengan Yogyakarta.

Selanjutnya meluncurkan mobil wisata peninggalan Belanda bernama sepur Kluthuk Jaladara, 2009. Mobil buatan 1896 itu menggunakan kayu sebagai bahan bakar, melintasi Kantor Wali Kota Surakarta, Loji Gandrung, Museum Radi Pustaka, Museum Batik Danar Hadi, dan Stasiun Sanggrah dan berakhir di Stasiun Purwosari. pada 20 Februari 2011, bus tingkat Werkudara menjadi ikon kota Solo.

Pada Juli 2011, Jokowi meluncurkan Railbus Batara Kresna antara Sukoharjo-Surakarta. Railbus ini dibuat oleh PT INKA. Namun perusahaan ini menanggung kerugian dan ditunda.

Pada tahun 2010, Jokowi meluncurkan Hari Bebas Kendaraan bermotor di sepanjang Jalan Slamet Riyadi setiap hari Minggu dari pukul 6 sampai 9 pagi. Selain itu, pada hari Sabtu 31 Desember 2011 dan Minggu 1 Januari 2012, kota Surakarta mengadakan malam bebas kendaraan bermotor pertama di Indonesia.

Artikel Terkait