Sejenis aktivitas fisik atau rekreasi yang sering dilakukan dalam jangka waktu tertentu, berulang-kali bertujuan meningkatkan tingkat kebugaran dan kesehatan.
Kurang Berolahraga dapat menyebabkan:
- Kegemukan
- Diabetes Melitus tipe 2
- Peningkatan risiko penyakit jantung dan stroke
Manfaat Berolahraga
- Peningkatan kekuatan dan daya tahan otot.
- Peningkatan ketegangan otot dan postur tubuh.
- Membangun tulang yang sehat.
- Peningkatan kelenturan sendi.
- Retensi kontrol berat badan.
- Mengurangi tingkat kecemasan dan stres.
- Mengurangi risiko penyakit diabetes, jantung dan stroke.
- Meningkatkan fungsi jantung dan paru-paru.
- Produksi hormon endorphine untuk kehidupan yang sejahtera.
- Latihan Secara Intensif
Latihan aerobik yang sangat baik untuk anak-anak adalah:
- berenang
- bermain sepak bola
- bermain tenis
- Bagi anak-anak yang tidak aktif, dianjurkan untuk berolahraga selama 30 menit sehari dan tingkatkan hingga satu jam secara bertahap.
Cara berlahraga yang aman dan bermanfaat adalah:
- Pakailah pakaian dan sepatu yang sesuai dan nyaman.
- Gunakan peralatan keselamatan seperti helm, kaca mata yang mencegah masuknya air , pelindung mulut, kapal dan sebagainya.
- Hindari berolahraga dalam waktu kurang dari 2 jam setelah makan.
- Pastikan minum air secukupnya sebelum dan setelah latihan untuk menggantikan cairan yang hilang melalui keringat. Elak mengambil air berkarbonasi.
- Hindari berolahraga di lingkungan yang tidak sesuai seperti tempat yang gelap, cuaca yang panas dan udara yang tercemar.
- Jangan terus mandi setelah latihan. Tunggu sehingga badan menjadi dingin dan tidak berkeringat.
- Gunakan alat pemantul cahaya (reflector) pada baju Anda ketika bersepeda atau jogging pada waktu subuh atau malam.
- Jika jogging di jalan raya, melakukannya dengan berlari berlawanan arah lalu lintas sehingga Anda dapat melihat kendaraan yang menuju ke arah Anda. Hindari berolahraga di jalan yang penuh sesak dengan kendaraan.
- Sesi Pemanasan Badan Sebelum Latihan
Tahap - tahap olahraga
Memanaskan otot.
Menambahkan sirkulasi darah ke otot.
Bagaimana untuk pemanasan?
Ada tiga tahap yang penting:
Memanaskan otot-otot yang akan digunakan seperti jogging selama 2 sampai 3 menit, mulailah dengan berenang atau bersepeda secara perlahan.
Peregangan (15 menit) - lakukan setiap peregangan 10 sampai 20 detik. Lakukan peregangan tetapi tidak sampai melukai otot.
Latihan khusus - berlatih keterampilan seperti menendang, melempar atau kegiatan yang bertenaga tinggi.
Sesi pendinginan tubuh setelah latihan
yang perlu diperhatikan:
Mengistirahatkan otot.
Membuang bahan ekskresi.
Peningkatan kelenturan.
Bagaimana mendinginkan badan?
Menurunkan tingkat aktivitas secara bertahap.
Ulang peregangan yang dilakukan dalam sesi pemanasan tubuh sebelum latihan.