Efek akibat kelebihan Penduduk

Tags


Kondisi penduduk berlebihan di suatu Negara akan memberikan dampak terhadap kebutuhan kependudukan Negara tersebut.
Negara-negara ini memiliki tingkat pertambahan alami yang tinggi.
Negara-negara ini mengalami masalah kurang makanan seperti di Ethiopia karena mengalami kekeringan yang berkepanjangan.
Warga Negara ini juga mengalami masalah kekurangan tempat tinggal.
Kemiskinan hidup menyebabkan penduduk luar Kota berhijrah ke Kota-kota besar.
Antara golongan yang berpindah ini kebanyakan berpendidikan rendah dan buta huruf.
Jadi, golongan ini sulit mendapatkan pekerjaan yang baik.
Mereka tidak mampu membayar sewa rumah yang tinggi dan terpaksa tinggal di daerah kumuh.
Misalnya, kondisi kumuh di Mumbai, India dan Dhaka di Bangladesh.

Di Negara penduduk berlebihan, peluang pekerjaan sangat kurang dan hal ini menyebabkan tingkat pengangguran yang tinggi.

Di Bangladesh, India dan Ethiopia, pertanian adalah pekerjaan utama di daerah luar Kota.

Kurang peluang pekerjaan di bidang pertanian menyebabkan banyak pindah ke Kota dan ke luar Negara untuk meningkatkan taraf hidup.

Bidang industri kurang maju di Kota dan hanya sedikit peluang pekerjaan yang disediakan.
Di Bangladesh, industri kurang maju karena;
· Memiliki sedikit sumber gas alam dan masih kurang dieksplorasi.
· Kurang pekerja terampil dan semi terampil.
· Modal investasi sedikit
· Tingkat teknologi rendah
· Daya beli penduduk rendah.

Negara-negara ini memiliki banyak anak-anak (di bawah usia 15 tahun) menyebabkan banyak pengeluaran untuk pendidikan harus disediakan.

Kurangnya fasilitas pendidikan dan jumlah sekolah yang sedikit menyebabkan tingkat melek huruf yang rendah di kalangan anak-anak.

Kemiskinan juga menyebabkan kecilnya terpaksa bekerja sebagai buruh kasar untuk membantu keluarga.

Negara-negara ini mengalami masalah kekurangan fasilitas kesehatan seperti klinik, pusat perawatan, staf penduduk dan rumah sakit.

Kurangnya fasilitas medis dan kesehatan menyebabkan taraf kesehatan yang rendah.

Kemisknan menyebabkan gizi yang kurang bergizi, penyakit dan kelaparan sering terjadi.

Rata-rata umur penduduk di Negara-negara ini adalah pendek. Misalnya, di Bangladesh umur penduduk hanya 58 tahun bagi pria dan perempuan.

Kebanyakan pemerintah Negara-negara ini tidak mampu menyediakan fasilitas dasar yang lain seperti pasokan air, listrik, transportasi dan perhubungan.

Di India, hanya 42.4% saja dari penduduknya yang dapat menikmati pasokan listrik dan 32,3% memperoleh pasokan air pipa.

Jumlah penduduk muda yang banyak menyebabkan pemerintah harus menyediakan fasilitas kesehatan, pendidikan dan lapangan kerja yang lebih banyak.

Artikel Terkait