Ligamen-Ligamen Panggul

Tags

     Ligamen sacrospinosum
Ligamentum sacrospinous (ligamen sacrosciatic kecil atau anterior) adalah sangat tipis, segitiga ligamen yang melekat dengan puncaknya adalah pada spina iskiadika , dan medial, dengan dasar yang luas, untuk margin lateral sacrum dan tulang ekor , di depan ligamentum sacrotuberous bercampur dengan yang serat perusahaan bercampur.
Fungsi utamanya adalah untuk mencegah rotasi posterior dari tulang pangkal paha sehubungan dengan sakrum. Kelemahan dari ligamentum bersama dengan ligamentum sacrotuberous memungkinkan untuk rotasi posterior terjadi. Menekankan untuk ligamen ini terjadi paling sering ketika bersandar ke depan atau keluar dari kursi.
Ketika ligamen panggul dan mendukung jaringan ikat bergilir dilemahkan atau tidak ada pada wanita, ligamentum sacrospinous menyediakan situs konsisten kuat untuk fiksasi dari puncak vagina , yang disebut ligamentum suspensi sacrospinous, di mana puncak vagina ditunda posterior dan lateral ke ligamen pada kedua sisi atau kedua sisi
-      Ligamen sacrotuberosum
Ligamen sacrospinosum terlentang dari bagian lateral sakrum dan koksigis tuberosis iskiadika.
Ligamen sakrospinosum dan ligamen sakrotuberosum bersama dengan ligamen sakro-olliaka, mengikat sakrum dan koksigis ke os. Dan mencegah pergerakan berlebihan dari sendi sakro-illiaka. Selain itu ligamentum ini membentuk foramen isciadika mayor & minor dengan insisura mayor dan minor.
-     Ligamen Triangular
Ligamen ini berfungsi sebagai area pintu keluar pelvis. Selain itu juga memperkuat servix vesicae urinariae karena ia meluas berjalan lurus melintasi arcus pubis. Dua daerah triangular terletak di depan dan dibatasi oleh muskulus ischiocavernosus dan muskulus transversus parinei.
Selain ketiga ligamen tersebut, juga terdapat ligamen-ligamen yang terbentuk dari penebalan

facia pelvis yang di sebut dengan ligamen pelvis. Ligamen-ligaen tersebut antara lain:

-     Ligamentum cervicale transversum
ligamen ini merupakan ligamen yang melekat pada fornix vagina dan servix supravaginalis. Ligamen ini merupakan ligamen yang paling kuat diantara ligamen pelvis.
-    Ligamentum uterosacrale
Sama halnya dengan Ligamentum cervicale transversum, ligamen ini juga melekat pada fornix vagina dan servix supravaginalis. Ligamen ini berjalan ke posterior dan melekat pada tepi lateral corpus sacralis pertama.
-      Ligamentum lateral
Ligamen ini adalah merupakan ligamen yang terlentang dari linea alba faciae ke dinding lateral vesica urinaria
-    Ligamentum pubovesicale
Ligamen ini terlentang dari cevix vesika urinaria ke permukaan dalam masing-masing corpus pubis. Ligamentum ini ikut membentuk ligamentum pubocervicale. Ligamen pubovesicale ini berfungsi untuk memperkuat vesica urinaria.
-     Ligamentum teres uteri
Ligamen yang berjalan dari anterior tepat di bawah cornu uteri dan tuba fallopi membentuk huruf V lewat dinding abdomenndan canalis inguinalis sebelum berinsersi pada kedua labium majus.

Artikel Terkait