PERMASALAHAN EKONOMI (bab 1 kelas X)

Tags

 Ekonomi  kelas X kurikulum 2013
 A. KEBUTUHAN MANUSIA
Manusia hidup selalu dihadapkan pada masalah kebutuhan dan keinginan atau pemuas
kebutuhan. Kebutuhan merupakan suatu hal yang harus dipenuhi agar orang dapat
bertahan hidup. Kebutuhan hidup manusia pada dasarnya tidak ada yang persis sama.
Kebutuhan anak-anak dan orang dewasa berbeda. Kebutuhan anak balita dengan
kebutuhan anak SMA berbeda, demikian juga kebutuhan antara anak sekolah dengan
seorang kepala keluarga mestinya akan berbeda pula.

1. MACAM-MACAM KEBUTUHAN
Kebutuhan manusia dapat kita golongkan menjadi empat kelompok, yaitu kebutuhan
yang terkait dengan masalah intensitas, waktu, sifat, dan subjek.

a. Kebutuhan menurut intensitas (penting atau tidaknya), Kebutuhan ini dipandang
dari urgensinya, atau mendesak tidaknya suatu kebutuhan. Kebutuhan ini
dikelompokkan menjadi tiga yaitu kebutuhan primer, kebutuhan sekunder, dan
kebutuhan tersier.
1) Kebutuhan primer
Kebutuhan primer adalah kebutuhan yang benar-benar sangat dibutuhkan
orang dan sifatnya wajib untuk dipenuhi. Kebutuhan primer contohnya makanan,
minuman, pakaian rumah, kesehatan, dan pendidikan.
2) Kebutuhan sekunder
Merupakan kebutuhan yang timbul setelah kebutuhan primernya tercukupi.
Kebutuhan sekunder untuk masing-masing orang berbeda. Seseorang yang memiliki
penghasilan yang tinggi untuk membeli mobil keluaran terakhir merupakan
kebutuhan sekunder sedangkan bagi seorang pegawai rendahan yang
berpenghasilan pas-pasan sebuah mobil atau motor merupakan barang mewah
yang mustahil dapat dibeli.
3) Kebutuhan tersier
Merupakan kebutuhan ketiga setelah kebutuhan primer dan sekunder terpenuhi.
Kebutuhan ini agak cenderung ke barang-barang mewah yang bertujuan untuk
menunjukkan prestise atau status sosial di mata masyarakat. Contoh benda-benda
yang dapat dikategorikan ke dalam kebutuhan tersier adalah rumah mewah, kapal
pesiar, lukisan pelukis yang diciptakan pelukis ternama, maupun berlian.

b. Kebutuhan yang berhubungan dengan masalah waktu dapat kita bagi menjadi
sebagai berikut.
1) Kebutuhan sekarang
Kebutuhan sekarang adalah kebutuhan
yang harus dipenuhi sekarang
juga dan tidak dapat ditunda-tunda lagi.
Contohnya adalah tersedianya makanan
pada saat orang lapar, minuman bagi
orang kehausan dan obat bagi yang sakit.
2) Kebutuhan masa mendatang
Maksudnya ialah kebutuhan sifatnya
tidak terlalu mendesak dan oleh karena
itu keberadaannya masih dapat ditunda.
Kebutuhan masa mendatang lebih bersifat persiapan atau persediaan untuk
mengantisipasi kebutuhan di kemudian hari. Contohnya adalah menabung dan
naik haji.
3) Kebutuhan yang tidak tertentu waktunya
Kebutuhan yang disebabkan sesuatu yang terjadi secara tiba-tiba atau tidak
disengaja yang sifatnya insidentil atau kadang-kadang. Misalnya, kebutuhan
memberi bantuan kepada saudara yang punya hajat dan kebutuhan menolong
saudara kita yang terkena bencana Tsunami di Aceh.
Sumber : www.hanyawanita.com
Gambar 1.2 kebutuhan tersier yang identik
disukai kaum hawa
Ekonomi Kelas 10 5
4) Kebutuhan sepanjang waktu
Kebutuhan sepanjang waktu ialah kebutuhan yang memerlukan waktu yang lama
dan boleh dikatakan sepanjang waktu, misalnya kebutuhan mencari ilmu atau belajar.
c. Kebutuhan menurut sifatnya dapat kita bagi menjadi kebutuhan jasmani dan
kebutuhan rohani.
1) Kebutuhan jasmani berkait erat dengan masalah kesehatan ataupun
penampilan seseorang. Contohnya adalah berolahraga, makan-makanan
bergizi, istirahat yang cukup dan sebagainya.
2) Kebutuhan rohani adalah kebutuhan yang berkaitan dengan masalah kejiwaan
misalnya beribadah, berekreasi atau hiburan, bersosialisasi di masyarakat,
dan melakukan atau menikmati aktivitas berkesenian.
d. Kebutuhan menurut subjeknya dapat dibagi menjadi dua bagian yaitu kebutuhan
individu dan kebutuhan kolektif.
1) Kebutuhan individu sifatnya perseorangan sehingga kebutuhan antara orang
yang satu dengan yang lainnya tidak ada yang sama. Misalnya seorang pelajar
akan butuh buku-buku pelajaran, pulpen, jangka, pensil dan sebagainya.
Sedangkan seorang tukang kayu membutuhkan gergaji, palu, paku, bor, serut
kayu, dan pensil untuk melakukan berbagai aktivitas pekerjaannya.
2) Kebutuhan kolektif atau kebutuhan bersama dalam suatu masyarakat
dimanfaatkan untuk kepentingan kolektif atau bersama. Contohnya adalah
rumah sakit, jalan, jembatan, dan tempat-tempat rekreasi.

2. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KEBUTUHAN
Sekarang coba kalian pikirkan! Mengapa kebutuhan bagi setiap orang berbeda-beda?
Banyak faktor yang memengaruhi kebutuhan.

a. Keadaan alam
Orang yang tinggal di daerah kutub yang luar biasa dingin membutuhkan pakaian
tebal untuk menahan hawa dingin yang serasa menggigit tulang. Sedangkan kita yang
tinggal di daerah tropis cukup memakai pakaian relatif lebih tipis. Tampaknya keadaan
alam mendorong manusia membutuhkan barang-barang yang sesuai dengan kondisi
alam di tempat yang bersangkutan. Cobalah bandingkan, kebutuhan orang yang tinggal
di daerah pegunungan dengan kebutuhan orang yang tinggal di daerah pantai!

b. Peradaban
Makin tinggi peradaban, makin tinggi pula kualitas barang yang dibutuhkan.
Tentunya kalian pernah belajar sejarah! Coba kalian amati kebutuhan pada masa
primitif, dan bandingkan dengan kondisi masyarakat kita yang sudah mengenal
peradaban yang lebih tinggi. Kebutuhan masyarakat primitif lebih menekankan
kebutuhan primer, kebutuhan itupun dipenuhi secara sederhana. Untuk makanan
misalnya, mereka hanya tinggal memungut dari hutan atau sekitar tempat tinggalnya.


3. ALAT PEMUAS KEBUTUHAN
Setelah kita amati ternyata kebutuhan manusia itu banyak dan beraneka ragam.
Bagaimana dengan kalian? Apa saja yang kalian perlukan? Cobalah dihitung!
pemuas kebutuhan seperti peralatan rumah tangga, sepatu, sepeda, pakaian, yang kalian
butuhkan itu dalam ilmu ekonomi disebut barang, sedangkan pelayanan listrik, telepon,
guru juga dapat memuaskan kebutuhan kalian yang sering disebut jasa.

a. Barang ekonomi diperoleh dengan pengorbanan
Dalam kehidupan sehari-hari barang dan jasa sebagai alat pemuas kebutuhan jumlahnya
terbatas, sehingga untuk memperolehnya kita harus mengeluarkan pengorbanan
(waktu, biaya atau tenaga). Barang yang demikian ini disebut barang ekonomi.
b. Barang bebas diperoleh tanpa pengorbanan
Selain itu ada barang yang jumlahnya melimpah seperti sinar matahari di daerah
tropis, udara bersih di daerah pegunungan. Barang-barang ini untuk
memperolehnya tanpa pengorbanan, sehingga disebut barang bebas. Barang-barang
bebas tidak dipersoalkan dalam ilmu ekonomi.


B. MENDESKRIPSIKAN BERBAGAI SUMBER EKONOMI YANG
LANGKA DAN KEBUTUHAN MANUSIA YANG TIDAK TERBATAS
Perhatikan Gambar 1.3 di samping! Mengapa
masyarakat harus mengantri membeli untuk minyak?
Terlihat jelas bukan, bahwa orang yang membutuhkan
minyak tanah sangat banyak, akan tetapi sumber
pemenuhan yaitu minyak tanah sangat terbatas?
Dengan melihat kondisi tersebut dapatkah kamu
menjelaskan pengertian dari kelangkaan?

1. KELANGKAAN
Di dalam kehidupan masyarakat yang masih primitif, kebutuhan mereka mungkin
hanya sebatas pada kebutuhan makanan, minuman, pakaian dan perumahan. Kebutuhan
itu dapat terpenuhi jika jumlah sumber daya untuk memenuhi kebutuhan itu jauh melebihi
jumlah kebutuhan yang ada pada masyarakat yang masih primitif. Bandingkan dengan
masyarakat modern sekarang ini! Kebutuhan semakin beragam sementara jumlah sumber
daya untuk mencukupi kebutuhan itu makin terbatas.
Buatlah daftar kebutuhanmu sehari-hari! Catatlah macam-macam kebutuhanmu
tersebut menurut intensitas (penting atau tidaknya), kemudian bersama teman
sebangkumu, tetukanlah kebutuhan manakah yang sama dibutuhkan! Kemukakan
alasanmu mengapa hal tersebut dapat terjadi!

Dengan penjelasan tentang kebutuhan manusia yang beraneka ragam dan tidak adanya
kebutuhan dari masing-masing manusia yang persis sama, maka dapat kita ketahui bahwa
kebutuhan cenderung bertambah, sedangkan komoditas atau alat pemuas kebutuhan
terbatas. Akibatnya terjadi ketidakseimbangan dan penyebab terjadinya kelangkaan (scarcity).
Jadi yang dimaksud dengan kelangkaan (scarcity) adalah kondisi persediaan sumber daya
untuk memenuhi kebutuhan manusia yang relatif terbatas sementara kebutuhan manusia
tidak terbatas.
Tahukah kalian apa yang menyebabkan benda pemuas kebutuhan itu langka?
Kelangkaan benda pemuas kebutuhan itu terjadi karena beberapa sebab:
a. Terbatasnya persediaan sumber alam.
b. Terbatasnya kemampuan manusia untuk mengolah alam.
c. Meningkatnya kebutuhan manusia yang lebih cepat dari kemampuan manusia
untuk menghasilkan atau belum ditemukannya sumber-sumber baru.
Kelangkaan barang/sumber daya itu dialami setiap orang, setiap bangsa dan oleh
setiap negara. Meskipun situasi dan kondisinya berbeda-beda, pokok masalahnya sama
yaitu bagaimana manusia dapat memenuhi kebutuhan yang banyak dan beraneka ragam
dan terus bertambah dihadapkan dengan ketersediaan alat pemuas kebutuhan yang
terbatas.


2. PILIHAN
Bagaimanakah cara kita menghadapi kelangkaan sumber daya tersebut, sedangkan
kebutuhan kita semakin banyak? Barang dan jasa dihasilkan dari perpaduan sumber daya
yang langka maka barang dan jasa pun manjadi langka. Barang dan jasa menjadi langka
ketika jumlah barang dan jasa yang diminta melebihi jumlah barang dan jasa yang tersedia.
Semua kebutuhan manusia tidak mungkin dapat terpenuhi seluruhnya. Seorang yang
mempunyai kebutuhan akan mobil mewah, rumah megah serta kebutuhan lain, tidak
semua kebutuhan itu dapat terpenuhi.
Dengan pertimbangan bahwa tidak semua kebutuhan dapat dipenuhi, maka seseorang
harus selalu membuat pilihan (choice). Dalam membuat pilihan (choice) akan suatu barang
tertentu maka kita akan kehilangan kesempatan untuk memperoleh barang yang lain.
Misalnya seorang siswa yang membuat pilihan pada sepeda motor yang baru, maka ia
akan kehilangan kesempatan untuk memperoleh sepatu baru, tas baru, baju baru, komputer
baru, maupun kebutuhan yang lain.
Masalah kelangkaan bukan merupakan hal yang baru. Hal tersebut beralasan karena
kelangkaan merupakan masalah yang mendasar bagi setiap manusia.

Tahukah Kalian
Dalam ilmu ekonomi terdapat istilah prinsip ekonomi yaitu suatu dasar bertindak
dan berpikir secara ekonomis, dengan pengorbanan tertentu dicapai hasil yang
maksimal. Sedangkan tindakan ekonomi adalah tindakan untuk memilih berbagai
alternatif.


C. MASALAH POKOK EKONOMI YAITU TENTANG APA,
BAGAIMANA dan UNTUK SIAPA BARANG DIPRODUKSI
Perhatikanlah Gambar 1.4 di atas! Gambar di atas merupakan gambar hutan. Barang
apakah yang dapat diproduksi dari hasil hutan tersebut? Bagaimanakah cara memproduksi
barang tersebut? Untuk siapa barang tersebut diproduksi? Untuk menjawab pertanyaanpertanyaan
di atas, lebih jelasnya kita perlu mempelajari pokok bahasan dalam bab ini.
Ingatkah kamu bahwa kebutuhan manusia bersifat tidak terbatas sedangkan sumber
(source) untuk memenuhi kebutuhan yang berupa barang dan jasa terbatas jumlahnya!
Keadaan timpang yang merupakan masalah tersebut dinamakan kelangkaan (Scarcity).
Untuk mengatasi masalah itu diperlukan usaha dari kita bersama dalam mencari solusi
dari permasalahan tersebut di atas salah satunya dengan memproduksi barang dan jasa.
Apakah kalian mendapatkan uang saku setiap hari? Pernahkah kamu berpikir kamu
akan mencukupi kebutuhanmu sendiri tanpa meminta uang dari orang tua kalian? Kemudian
apa yang kamu lakukan apabila kamu harus mencukupi semua kebutuhanmu itu sendiri?
Perhatikanlah orang tua dan orang-orang di sekitar rumahmu!
Mereka bekerja untuk menghasilkan uang, mereka berharap dengan uang tersebut
kebutuhan mereka akan terpenuhi. Contohnya seseorang menjadi pedagang di pasar dengan
menjual berbagai macam barang dan jasa atau seseorang dokter kandungan bekerja di
Sumber: www.dephut.com
Gambar 1.4 kayu merupakan salah satu hasil hutan yang dapat diproduksi untuk kepentingan manusia
Tanyakanlah kepada orang tua kalian mengenai kebutuhan apa saja yang sering
mengalami kelangkaan dalam keluargamu! Kemudian, apa yang mereka lakukan
untuk mengatasi masalah tersebut? Bagaimanakah pendapatmu mengenai
pendapat orang tuamu? Dapatkah kamu memberikan solusinya?

Menurut (Paul A. Samuelson) perlu dipertimbangan dalam memproduksi barang, sekaligus sebagai masalah
ekonomi yang dikaji oleh ilmu ekonomi yang di antaranya adalah sebagai berikut.

1. APA YANG AKAN DIPRODUKSI (WHAT)?
Dalam setiap proses produksi produsen harus menetapkan skala prioritas pemenuhan
kebutuhan masyarakat sehingga dalam menentukan barang apa akan diproduksi benarbenar
dibutuhkan masyarakat dan dapat laku dipasaran. Penentuan berbagai jenis barang
yang akan diproduksi sangat penting. Bila telah diketahui jenis barang yang
dibutuhkan, maka perlu diketahui seberapa banyak. Hal ini berhubungan dengan seberapa
besar daya serap dan daya beli masyarakat akan kebutuhan barang tersebut. Karena meskipun
barang tersebut dibutuhkan dalam jumlah banyak, namun bila daya beli rendah, maka produksi banyak juga akan dan akan merugikan produsen.

2. BAGAIMANA CARA MEMPRODUKSI (HOW)?
Perhatikanlah industri-industri yang terdapat di sekitar tempat tinggalmu! Dapatkah kamu menjelaskan bagaimana cara industri-industri tersebut memproduksi
barang? Untuk memproduksi ada beberapa macam cara. Yang paling umum adalah dengan cara tradisional, yaitu bercocok tanam atau beternak (pertanian), kemudian
pengolahan (industri manufaktur) atau langsung mengambil dari alam yang telah tersedia, misalnya pertambangan atau hasil hutan. Produsen dituntut melakukan produksi yang efesien misalnya dengan kombinasi penggunaan faktor produksi (input) yang optimal dengan untuk mencapai produk (output) yang maksimal, penerapan teknologi produksi yang terpadu. Contohnya: pertanian dengan cara bioteknologi dan bibit unggul, perikanan dengan pembibitan unggul, serta industri pengolahan menggunakan peralatan canggih. Masalah kombinasi sumberdaya dan teknik yang digunakan merupakan permasalahan yang perlu diperhatikan karena berkaitan dengan ketersediaannya sumber daya dan biaya produksi yang minimum.

3. UNTUK SIAPA BARANG DIPRODUKSI (FOR WHOM)?
Tidak hanya memproduksi/menumpuk
produknya untuk kelangsungan hidup perusahaan,
produsen perlu mempertimbangkan kepada siapa
produknya akan dipasarkan/dijual. Kita ketahui
bersama bahwa dalam kenyataannya tingkat
perekonomian masyarakat tidaklah sama. Untuk itu
produsen perlu menyesuaikan produksinya yang
disesuaikan dengan masing-masing status. Agar
individu yang berpenghasilan tinggi tidak seenaknya
menguasai hasil produksi, maka produsen harus
mendistribusikan produksinya sesuai dengan tingkat
kemampuan individu yang dimaksud.


D. MENGIDENTIFIKASI HILANGNYA KESEMPATAN PADA
TENAGA KERJA BILA MELAKUKAN PRODUKSI DI BIDANG LAIN
Setiap negara selalu dihadapkan pada masalah ketenagakerjaan, yaitu ketersediaan
lapangan pekerjaan bagi tenaga kerja. Pengangguran terjadi di setiap negara , hal ini terjadi
karena kesenjangan antara penyedia lapangan kerja dengan jumlah tenaga kerja yang
mencari pekerjaan, serta adanya kesenjangan informasi dan keahlian yang diinginkan.
Mereka yang tidak mempunyai pekerjaan dan sedang aktif mencari pekerjaan itulah yang
disebut pengangguran. Kondisi manakala semua lowongan pekerjaan terisi penuh oleh
para pencari kerja inilah yang disebut dalam ilmu ekonomi sebagai full employment.

Karena adanya kelangkaan sumber daya, maka kapan pun orang/sebuah membuat pilihan
maka ia akan kehilangan kesempatan untuk memperoleh barang yang lain. Hal itulah yang
dimaksud dengan biaya peluang. Biaya adalah biaya yang harus dikorbankan untuk memperoleh
kebutuhan barang atau jasa yang lain. Jadi, biaya peluang (Opportunity Cost) adalah biaya karena hilangnya kesempatan akibat dari pemenuhan suatu kebutuhan yang lain.
Konsep Opportunity Cost dapat digambarkan dengan menggunakan batas kemungkinan
produksi (production possibility frontier-PPF). Batas kemungkinan produksi (production possibility frontier - PPF) adalah jumlah produksi yang dapat dicapai oleh suatu perekonomian, dengan  menggunakan sumber daya yang terbaik asalkan pengetahuan teknologi dan jumlah
inputnya tersedia. PPF merepresentasikan daftar barang dan jasa yang tersedia untuk
masyarakat. Batas kemungkinan produksi dalam bentuk grafik disebut kurva batas
kemungkinan produksi (production possibility frontier curve).
Efesiensi sumber daya dalam memproduksi dua komoditas tidaklah sama. Setiap
tambahan satuan komoditas pertama yang diproduksi menyebabkan sejumlah komoditas
kedua harus dikorbankan. Sesuai konsep opportunity cost, biaya dari setiap satuan bahan
pembuat komoditas pertama yang diproduksi sama dengan kesempatan atau peluang yang
hilang atau jumlah komoditas kedua yang harus dikorbankan.

Beberapa definisi mengenai tenaga kerja:
a. Setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna menghasilkan barang
atau jasa baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun untuk masyarakat.
b. Setiap orang laki-laki atau wanita yang berumur 15 tahun ke atas yang sedang
dalam dan atau akan melakukan pekerjaan, baik di dalam maupun di luar
hubungan kerja guna menghasilkan barang atau jasa untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat.
c. Setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan baik di dalam maupun di
luar hubungan kerja guna menghasilkan barang atau jasa untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat. (UU Pokok Ketenagakerjaan No. 14 Tahun 1969).
Dalam hubungan ini maka pembinaan tenaga kerja merupakan peningkatan
kemampuan efektivitas tenaga kerja untuk melakukan pekerjaan.
d. Menurut UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, pengertian Tenaga
Kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna
menghasilkan barang dan atau jasa baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri
maupun untuk masyarakat.

E. MENGIDENTIFIKASI SISTEM EKONOMI UNTUK
MEMECAHKAN MASALAH EKONOMI
Setelah mempelajari ketiga masalah ekonomi yang paling mendasar, sekarang kita
akan mempelajari bersama mengenai sistem ekonomi. Keputusan yang diambil setiap
negara terhadap masalah di atas tidak sama. Keputusannya tergantung pada sistem
ekonomi yang dianut oleh negara tersebut.

1. PENGERTIAN SISTEM EKONOMI
Kehidupan ekonomi suatu negara merupakan hasil kegiatan ekonomi seluruh
penduduk, perusahaan besar dan kecil, yang menghasilkan barang dan jasa. Tingkat
perekonomian suatu negara pastilah berbeda-beda begitu juga dengan dengan organisasi
perekonomian yang dipraktikkan di masing-masing negara. Tahukah kalian pengertian
dari sistem ekonomi? Sistem ekonomi adalah suatu organisasi yang terdiri atas beberapa
lembaga atau pranata (politik, ekonomi, sosial, ide-ide) yang merupakan suatu kesatuan
dan saling mempengaruhi dalam memecahkan problem dasar perekonomian yaitu produksi,
distribusi, dan konsumsi sehingga terpenuhinya semua kebutuhan. Setiap negara berupaya
mengatur pertukaran barang dan jasa agar kesejahteraan rakyatnya meningkat. Jika sistem
ekonomi tersebut dapat digambarkan maka akan tampak sebagai berikut.

2. FUNGSI SISTEM EKONOMI
Dari berbagi sistem ekonomi yang ada di dunia
ini mempunyai fungsi dalam perekonomian, di
antaranya adalah sebagai berikut.
a. Menyediakan perangsang untuk berproduksi.
b. Menyediakan cara/metode untuk mengkoordinasi
kegiatan individu dalam suatu perekonomian.
c. Menyediakan mekanisme tertentu agar pembagian
hasil produksi di antara anggota masyarakat
dapat terlaksana sebagaimana mestinya.
Carilah data dari koran, majalah dan internet mengenai berita perusahaan yang
melakukan produksi dalam bidang lain yang mengakibatkan hilangnya kesempatan
tenaga kerja? Bagaimanakah pendapatmu bagaimanakah upaya mengatasinya?

3. KRITERIA SISTEM EKONOMI
Setiap negara pasti mendambakan pertumbuhan ekonomi yang baik dan stabil.
Agar cita-cita tersebut dapat terwujud terdapat kriteria-kriteria yang dimiliki apabila
suatu sistem ekonomi dapat dikatakan relatif baik adalah sebagai berikut.
a. Apakah sistem ekonomi yang bersangkutan memberikan kemungkinan untuk
mencapai standar kehidupan yang tinggi?
b. Apakah memungkinkan bagi suatu pertumbuhan ekonomi yang stabil?
c. Apakah sistem ekonomi tersebut menghormati kebebasan ekonomi para individu
secara wajar?
d. Apakah sistem perekonomian tersebut memberikan kepastian ekonomi bagi
seluruh anggota masyarakat?
e. Apakah sistem ekonomi tersebut menghasilkan barang-barang dan jasa-jasa yang
sesuai dengan kebutuhan para konsumen?
f. Apakah sistem ekonomi tersebut menunjukan adanya pembagian pendapatan
yang memadai?

4. MACAM-MACAM SISTEM EKONOMI
Tahukah kalian bahwa di dunia ini terdapat berbagai macam sistem ekonomi?
Dapatkah kamu menyebutkan dan menjelaskan satu per satu? Bagaimanakah hal tersebut
bisa terjadi? Marilah kita bersama berusaha menjawab semua pertanyaan di atas! Yang
menjadikan sistem ekonomi suatu negara berbeda-beda adalah sebagai berikut.
a. Ada tidaknya campur tangan pemerintah dalam kegiatan ekonomi.
b. Sistem pemerintahan yang dianut suatu negara.
c. Kepemilikan negara terhadap faktor-faktor produksi.
d. Sumber daya yang ada dalam suatu negara, baik sumber daya manusia maupun
sumber daya alam yang dimiliki.
Berbagai macam sistem ekonomi yang ada di dunia, yaitu sistem ekonomi
tradisional, sistem ekonomi terpusat/komando, sistem ekonomi liberal, dan sistem
ekonomi campuran. Berikut adalah penjelasannya.

a. Sistem ekonomi tradisional
Sistem ekonomi tradisional adalah suatu sistem ekonomi di mana organisasi
kehidupan ekonomi dijalankan menurut kebiasaan, tradisi masyarakat secara
turun-temurun dengan mengandalkan faktor produksi apa adanya.
1) Ciri-ciri sistem ekonomi tradisional
a) Belum adanya pembagian kerja yang jelas.
b) Ketergantungan pada sektor pertanian/agraris.
c) Ikatan tradisi bersifat kekeluargaan sehingga kurang dinamis.
d) Teknologi produksi sederhana.
2) Kebaikan sistem ekonomi tradisonal
a) Menimbulkan rasa kekeluargaan dan kegotongroyongan masing-masing
individu dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
b) Pertukaran secara barter dilandasi rasa kejujuran daripada mencari
keuntungan.
3) Keburukan sistem ekonomi tradisional
a) Pola pikir masyarakat secara umum yang masih statis.
b) Hasil produksi terbatas sebab hanya menggantungkan faktor
produksi alam dan tenaga kerja secara apa adanya.

b. Sistem ekonomi terpusat/komando
Sistem ekonomi terpusat adalah sistem ekonomi di mana pemerintah memegang
peranan paling penting atau dominan dalam pengaturan kegiatan ekonomi. Dominasi
dilakukan melalui pembatasan-pembatasan terhadap kegiatan ekonomi yang dilakukan
oleh anggota masyarakat. Negara yang menganut sistem ini antara lain : Rusia, RRC,
dan negara-negara Eropa Timur (bekas negara Uni Soviet).
Ciri-ciri sistem ekonomi terpusat
a) Kegiatan perekonomian dari produksi, distribusi, dan konsumsi serta harga
ditetapkan pemerintah dengan peraturan negara.
b) Hak milik perorangan atau swasta tidak diakui, sehingga kebebasan individu
dalam berusaha tidak ada.
c) Alat-alat produksi dikuasai oleh negara.
Kebaikan sistem ekonomi terpusat
a) Pemerintah lebih mudah dalam mengadakan pengawasan dan pengendalian.
b) Pemerintah bertanggung jawab sepenuhnya terhadap seluruh kegiatan
ekonomi.
c) Kemakmuran masyarakat merata.
d) Perencanaan pembangunan lebih cepat direalisasikan.
Keburukan sistem ekonomi terpusat
a) Adanya pemasungan daya kreasi masyarakat sehingga hampir semua inisiatif,
inovasi diprakarsai oleh pemerintah.
b) Adanya pasar gelap yang diakibatkan adanya pembatasan yang terlalu ketat
oleh pemerintah.
c) Anggota masyarakat tidak dijamin untuk memilih dan menentukan jenis
pekerjaan serta memilih barang konsumsi yang dikehendaki.
d) Pemerintah bersifat paternalistis, artinya apa yang telah diatur/ditetapkan
oleh pemerintah adalah benar dan harus dipatuhi.

c. Sistem ekonomi liberal
Sistem ekonomi liberal adalah suatu sistem ekonomi yang menghendaki
kebebasan yang seluas-luasnya bagi setiap individu untuk melakukan tindakan
ekonomi tanpa campur tangan dari pemerintah. Suatu kondisi di mana pemerintah
benar-benar lepas tangan dalam pengambilan keputusan ekonomi dalam istilah
ekonomi disebut laissez-faire.
Negara-negara yang menganut sistem ekonomi liberal adalah Amerika Serikat,
Inggris, Perancis, Belgia, Irlandia, Swiss, Kanada, dan Indonesia yang pernah menganut
sistem ekonomi liberal pada tahun 1950-an.
Ciri-ciri sistem ekonomi liberal
1) Diakuinya kebebasan pihak swasta/masyarakat untuk melakukan tindakantindakan
ekonomi.
2) Diakuinya kebebasan memiliki barang modal (barang kapital).
3) Dalam melakukan tindakan ekonomi dilandasi semangat untuk mencari
keuntungan sendiri.
Kebaikan sistem ekonomi liberal
1) Adanya persaingan sehingga mendorong kemajuan usaha.
2) Campur tangan pemerintah dalam bidang ekonomi kecil sehingga mendorong
kesempatan lebih luas bagi pihak swasta.
3) Produksi didasarkan pada permintaan pasar atau kebutuhan masyarakat.
4) Pengakuan hak milik oleh negara mendorong semangat usaha masyarakat.
Keburukan sistem ekonomi liberal
1) Adanya praktik persaingan tidak sehat, yaitu penindasan pihak yang lemah.
2) Persaingan tidak sehat dapat menimbulkan monopoli yang merugikan
masyarakat.
3) Timbulnya praktik yang tidak jujur yang didasari mengejar keuntungan yang
sebesar-besarnya, sehingga kepentingan umum dikesampingkan.


d. Sistem Ekonomi Campuran
Yaitu suatu sistem ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan
kebebasan kepada masyarakat untuk berusaha dalam melakukan kegiatan ekonomi,
tetapi disisi lain pemerintah ikut campur tangan dalam perekonomian yang bertujuan
menghindari penguasaan secara penuh dari segolongan masyarakat terhadap sumber
daya ekonomi. Campur tangan pemerintah tersebut dalam bentuk:
1) Membuat peraturan atau undang-undang yang mengatur dan mengawasi
kegiatan ekonomi masyarakat.
2) Mendirikan perusahaan-perusahaan negara yang kegiatannya hampir sama dengan
kegiatan usaha swasta, yang ditujukan untuk kepentingan masyarakat banyak.
3) Pemerintah menetapkan berbagai kebijakan-kebijakan dalam bidang
perekonomian.
Ciri-ciri sistem ekonomi campuran
1) Adanya pembatasan pihak swasta oleh negara pada bidang-bidang yang
menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara.
2) Mekanisme kegiatan ekonomi yang terjadi di pasar adalah campur tangan
pemerintah dengan berbagai kebijakan ekonomi.
3) Hak milik perorangan diakui tetapi penggunaannya tidak boleh merugikan
kepentingan umum.
Kebaikan sistem ekonomi campuran
1) Sektor ekonomi yang dikuasai oleh pemerintah lebih bertujuan untuk
kepentingan masayarakat.
2) Hak individu/swasta diakui dengan jelas.
3) Harga lebih mudah untuk dikendalikan.
Ekonomi Kelas 10 17
1. Carilah data di internet, koran dan majalah mengenai sistem ekonomi yang
dianut di Indonesia, kemudian berikanlah pendapatmu mengenai sistem
ekonomi tersebut, berikan alasanmu!
2. Dengan penjelasan berbagai sistem ekonomi di atas, menurut pendapatmu
sistem ekonomi apa yang paling tepat untuk negara Indonesia? Diskusikan
dengan teman sebangkumu, kemukakan pendapatmu dengan alasannya!
Keburukan sistem ekonomi campuran
1) Peranan pemerintah lebih berat dibandingkan dengan swasta.
2) Timbulnya KKN (korupsi, kolusi, dan nepotisme) dalam pemerintah karena
banyak sektor-sektor produksi yang lebih menguntungkan pihak pemerintah
sedangkan sedikit sekali pengawasannya.

POJOK ISTILAH
􀁺 intensitas (penting atau tidaknya);
􀁺 kelangkaan (scarcity);
􀁺 pilihan (choice);
􀁺 sumber (source);
􀁺 Keadaan timpang yang merupakan masalah tersebut dinamakan kelangkaan
(scarcity)
􀁺 penggunaan faktor produksi (input);
􀁺 Mencapai produk (output);
􀁺 Kondisi manakala semua lowongan pekerjaan terisi penuh oleh para pencari
kerja inilah yang disebut dalam ilmu ekonomi sebagai “full employment”
􀁺 Opportunity Cost adalah biaya karena hilangnya kesempatan akibat dari
pemenuhan suatu kebutuhan yang lain;
􀁺 Batas kemungkinan produksi dalam bentuk grafik disebut kurva batas
kemungkinan produksi (production possibility frontier curve)’
􀁺 Kurva batas kemungkinan produksi (production possibility frontier-PPF)

1. Kebutuhan manusia dapat kita golongkan menjadi empat kelompok, yaitu
kebutuhan yang terkait dengan masalah intensitas, waktu, sifat dan subjek.
2. Kelangkaan (scarcity) adalah kondisi persediaan sumber daya untuk memenuhi
kebutuhan manusia yang relatif terbatas sementara kebutuhan manusia tidak
terbatas.
3. Permasalahan ekonomi dapat dipecahkan dengan memperhatikkan apa yang
akan diproduksi, bagaimana cara memproduksi, dan untuk siapa barang
tersebut diproduksi. Hal tersebut juga sebagai acuan sebuah negara dalam
menentukan sistem ekonomi yang akan digunakan.
4. Biaya peluang (Opportunity Cost) adalah biaya karena hilangnya kesempatan
akibat dari pemenuhan suatu kebutuhan yang lain.
5. Sistem ekonomi adalah suatu organisasi yang terdiri atas beberapa lembaga
atau pranata (politik, ekonomi, sosial, ide-ide) yang merupakan suatu kesatuan
dan saling mempengaruhi dalam memecahkan problem dasar perekonomian
yaitu produksi, distribusi, dan konsumsi sehingga terpenuhinya semua
kebutuhan.
6. Dari berbagi sistem ekonomi yang ada di dunia ini mempunyai fungsi dalam
perekonomian, di antaranya adalah sebagai berikut.
a. Menyediakan perangsang untuk berproduksi.
b. Menyediakan cara/metode untuk mengkoordinasi kegiatan individu
dalam suatu perekonomian.
c. Menyediakan mekanisme tertentu agar pembagaian hasil produksi di
antara anggota masyarakat dapat terlaksana sebagaimana mestinya.


Artikel Terkait